B.
Implementasi Komputasi di Bidang
Teori komputasi ini dapat
diimplementasikan kedalam bidang – bidang tertentu. Implementasi bidang –
bidang yang berkaitan dengan teori komputasi yaitu :
- Fisika
- Kimia
- Matematika
- Ekonomi
- Geografi
- Geologi
1. Implementasi
pada Bidang Kimia
Implementasi komputasi
modern di bidang kimia adalah Computational Chemistry yaitu penggunaan ilmu
komputer untuk membantu menyelesaikan
masalah kimia, contohnya penggunaan super komputer untuk menghitung struktur
dan sifat molekul. Istilah kimia teori dapat didefinisikan sebagai deskripsi
matematika untuk kimia, sedangkan kimia komputasi biasanya digunakan ketika
metode matematika dikembangkan dengan cukup baik untuk dapat digunakan dalam
program komputer. Perlu dicatat bahwa kata "tepat" atau
"sempurna" tidak muncul di sini, karena sedikit sekali aspek kimia
yang dapat dihitung secara tepat. Hampir semua aspek kimia dapat digambarkan
dalam skema komputasi kualitatif atau kuantitatif hampiran.
2. Implementasi
pada Bidang Matematika
Implementasi komputasi
modern di bidang matematika ada numerical analysis yaitu sebuah algoritma dipakai
untuk menganalisa masalah - masalah matematika. Bidang analisis numerik sudah
sudah dikembangkan berabad-abad sebelum penemuan komputer modern. Interpolasi
linear sudah digunakan lebih dari 2000 tahun yang lalu. Banyak matematikawan
besar dari masa lalu disibukkan oleh analisis numerik, seperti yang terlihat
jelas dari nama algoritma penting seperti metode Newton,interpolasi polynomial
Lagrange, eliminasi Gauss, atau metode Euler.
Buku-buku besar berisi
rumus dan tabel data seperti interpolasi titik dan koefisien fungsi diciptakan
untuk memudahkan perhitungan tangan. Dengan menggunakan tabel ini (seringkali
menampilkan perhitungan sampai 16 angka desimal atau lebih untuk beberapa
fungsi), kita bisa melihat nilai-nilai untuk diisikan ke dalam rumus yang
diberikan dan mencapai perkiraan numeris sangat baik untuk beberapa fungsi.
Karya utama dalam bidang ini adalah penerbitan NIST yang disunting oleh
Abramovich dan Stegun, sebuah buku setebal 1000 halaman lebih. Buku ini berisi
banyak sekali rumus yang umum digunakan dan fungsi dan nilainilainya di banyak
titik. Nilai f-nilai fungsi tersebut tidak lagi terlalu berguna ketika komputer
tersedia, namun senarai rumus masih mungkin sangat berguna.Kalkulator mekanik
juga dikembangkan sebagai alat untuk perhitungan tangan.
Kalkulator ini berevolusi
menjadi komputer elektronik pada tahun 1940. Kemudian ditemukan bahwa komputer
juga berguna untuk tujuan administratif. Tetapi penemuan komputer juga
mempengaruhi bidang analisis numerik, karena memungkinkan dilakukannya
perhitungan yang lebih panjang dan rumit.
3. Implementasi
pada Bidang Fisika
Implementasi komputasi modern di bidang
fisika ada Computational Physics yang mempelajari suatu gabungan antara Fisika,
Komputer Sains dan Matematika Terapan untuk memberikan solusi pada “Kejadian
dan masalah yang kompleks pada dunia nyata” baik dengan menggunakan simulasi
juga penggunaan algoritma yang tepat. Pemahaman fisika pada teori, eksperimen,
dan komputasi haruslah sebanding, agar dihasilkan solusi numerik dan
visualisasi / pemodelan yang tepat untuk memahami masalah Fisika.
Untuk melakukan pekerjaan seperti evaluasi
integral, penyelesaian persamaan differensial, penyelesaian persamaan simultan,
mem-plot suatu fungsi/data, membuat pengembangan suatu seri fungsi, menemukan
akar persamaan dan bekerja dengan bilangan kompleks yang menjadi tujuan penerapan
fisika komputasi. Banyak perangkat lunak ataupun bahasa yang digunakan, baik
MatLab, Visual Basic, Fortran, Open Source Physics (OSP), Labview, Mathematica,
dan lain sebagainya digunakan untuk pemahaman dan pencarian solusi numerik dari
masalah-masalah pada Fisika komputasi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar